Rektor IPB Soroti Kenaikan PPN 12%, dan Dampak Negative nya

Imeg
Istimewa

Tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang naik jadi 12 persen di awal tahun depan, bisa membawa bencana besar. Rektor IPB University Arif Satria mengungkap sejumlah bahaya yang bakal mengguncang perekonomian, mulai dari harga barang melambung hingga dampak bagi kelas menengah.

 

Menurutnya, tim peneliti di IPB University telah melakukan analisis mendalam mengenai potensi dampak ekonomi dari kebijakan kenaikan PPN 12 persen ini.

 

Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% pada tahun 2025 berdampak pada masyarakat, terutama kelas menengah ke bawah. Berikut beberapa dampaknya:

 

Dampak Ekonomi

1. Peningkatan Harga Barang dan Jasa: Kenaikan PPN menyebabkan harga barang dan jasa naik sekitar 0,9% ¹.

2. Inflasi: Kenaikan PPN dapat memicu inflasi sebesar 4,11% pada tahun 2025 ¹.

3. Pengeluaran Masyarakat Meningkat: Pengeluaran kelas menengah diperkirakan bertambah hingga Rp 354.293 per bulan atau Rp 4,2 juta per tahun ².

4. Pengeluaran Keluarga Miskin Meningkat: Keluarga miskin akan menanggung tambahan pengeluaran sebesar Rp 101.880 per bulan atau Rp 1,2 juta per tahun ².

 

Dampak Sosial

1. Peningkatan Beban Ekonomi:

Kenaikan PPN memperberat beban ekonomi masyarakat, terutama kelas menengah ke bawah.

2. Pengaruh pada Kualitas Hidup:

Kenaikan pengeluaran dapat mempengaruhi kualitas hidup masyarakat, terutama dalam hal pendidikan dan kesehatan.

 

Dampak lainnya

1. Pengaruh pada Sektor Ekspor:

Kenaikan PPN dapat mempengaruhi sektor ekspor, karena biaya produksi barang ekspor meningkat.

2. Pengaruh pada Pertumbuhan Ekonomi: Kenaikan PPN dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi sebesar 1,07% ¹.

 

Perlu diingat bahwa kenaikan PPN ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) untuk menutup defisit anggaran.

 


Eksplorasi konten lain dari gozabak.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *