Tanjabtim – Pembangunan jembatan petro China sebagai penghubung kecamatan geragai dan muara Sabak sedang proses renovasi, guna peningkatan kualitas daya beban jembatan, dan tampak disekitar jembatan excavator 1 unit, mesin las 1 unit, material bangunan serta para pekerja dan petugas sedang melakukan pemblokiran jalan, khususnya kendaraan roda empat.
Eko (humas petro China) menjelaskan; Rehabilitasi jembatan yang dilakukan petro China, adalah bagian dari upaya meningkatkan kelancaran aktivitas masyarakat sebagai pengguna jalan.
Mengingat usia jembatan yang sudah lama, tentu akibatnya, pemuaian atau penyusutan mutu di berbagai elemen struktur bangunan jembatan.
Dimana dari berbagai komponen jembatan sudah keropos (rusak), untuk menghindari resiko kecelakaan, maka harus di ganti. Walaupun jembatan tersebut bagian dari aset petrochina, namun juga dipergunakan untuk kepentingan umum atau masyarakat.
Maka untuk sementara, dalam masa waktu perbaikan jembatan, petro China mempersiapkan jalan alternatif untuk pejalan kaki dan sepeda motor.
Dan untuk kendaraan roda 4, pengalihan lintasan diarahkan lewat jalan lokasi sumur makmur menuju simpang blok E.
Perlu diketahui sebelum pelaksanaan pekerjaan rehab jembatan, pihak petrochina sudah menginformasikan lebih dulu kepada pihak pemerintah kabupaten tanjab timur, (Dishub), melalui surat Nomor.012.PCJL.JMB.2025, Perihal Penutupan jalan guna perbaikan jembatan BR.38.
Ketika disinggung mengenai kemacetan lalu lintas di sekitar jembatan, Eko mengatakan; mungkin pengaruh diguyur hujan, sehingga jalan alternatif licin.
Namun Humas petro China tidak menjelaskan secara detail standar perencanaan dalam penanganan resiko yang timbul, akibat dari kegiatan tersebut.06/01/2025
Eksplorasi konten lain dari gozabak.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
