Tanjabtim – Pembangunan tanggul didaerah rawan banjir sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan produktivitas masyarakat yang memiliki usaha disektor perkebunan maupun pertanian, di wilayah pesisir.
Salah satunya kegiatan Tanggul yang berada di parit 11 menuju paret 12, kecamatan Nipah panjang kabupaten Tanjung Jabung Timur; kegiatan pembangunan tanggul terpantau di tunggangi kepentingan sekelompok pihak, dengan panjang kuranh lebih 3 km, dan lebar berpariasi antara 1.5 meter sampai 3 meter.
Melihat dari fisik tanggul, ditemukan beberapa kejanggalan yang diduga tidak sesuai dengan perencanaan.
Namun yang lebih mengejutkan iyalah; pagu anggaran atau nilai kontrak yang tertulis dipapan merek Rp 428.750.000, yang seharusnya Rp 482.750.000.
Ketika beberapa pihak pelaksana yang di perkirakan terlibat dalam kegiatan Tanggul tersebut seakan-akan tidak mengetahui permasalahan dilapangan.
Kabid pengairan mengatakan; pihak nya sudah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan setempat, pasca terjadinya Trebel kepentingan antara masyarakat yang berkebun disekitar Obyek kegiatan tanggul. Pihak-pihak yang berkepentingan juga sudah dikomunikasikan dan sudah selesai; namun kalau terkait addendum kegiatan tanggul belum ada perubahan.;imbuh nya
Konsultan pengawas melalui WhatsApp mengatakan; baru tau permasalahan pergeseran alur tanggul ke arah kebun salah seorang warga pekebun yang di sinyalir, jadi faktor utama berubah nya fisik tanggul.
“Hal ini dapat disebabkan lemah nya peran pengawasan kegiatan dilapangan”.
“Selain perubahan fisik, kejanggalan pelaksanaan kegiatan Tanggul, (rehab saluran air) ter’indikasi terjadi penyimpangan” CV.Kharisma darma agung sebagai badan hukum pelaksana kegiatan, mengalihkan tanggung jawab pelaksanaan nya kepada salah seorang penyedia barang jasa excavator dengan pembiayaan -+43 % dari nilai kontrak Rp 482.750.000 alias markup.
Acok mengatakan; pihaknya menyediakan excavator, operator serta BBM dengan nilai pembiayaan sampai kegiatan pembangunan tanggul dinyatakan selesai, sebesar Rp 210.000.000;.jelasnya
Pihak CV.Kharisma darma agung saat belum dapat dikonfirmasi, sehingga dapat dijelaskan faktor-faktor dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan tanggul paret 11 menuju paret 12, yang berada di kecamatan Nipah panjang dimaksud.
05/10/2025
